Anak indigo, sejak berakhirnya perang dunia ke-2 anak anak langka yang memiliki kemampuan yang lebih jika dibandingkan dengan manusia biasa mulai bermunculan. Tetapi sebelumnya, apa itu anak indigo?
Indigo bukan berarti autis, mereka tidak punya kesamaan, autis orang yang memiliki cacat mental sejak lahir, biasanya lebih ke arah negatif, sedangkan indigo yang kita sebut di sini dengan anak biru adalah orang yang memiliki cacat mental tapi lebih ke arah positif, dia tidak sampai loncat-loncat seperti anak autis. Banyak orang yang mengatakan bahwa anak biru ini hanyalah gurawan. Tapi sebetulnya anak biru malah akan mempengaruhi kehidupan sekitarnya dengan sifat positif nya. Banyak paranormal yang mengatakan bahwa anak biru ini adalah anak yang memiliki aura yang lebih pekat dengan warna nila (indigo), anak ini ada kaitan nya dengan jin. Sebetul nya anak ini tidak memiliki kaitan sama sekali dengan jin atau sejenisnya, anak biru memiliki hubungan yang kuat antara Tuhan, anak ini lahir dengan harapan untuk mengubah dunia menjadi dunia yang positif, mereka merasa memang terlahir adalah kewajiban nya. Terkadang anak biru memiliki daya hayal yang tidak rasional, cara berfikir mereka berbeda jauh dengan kita, itu disebabkan karena kemampuan otaknya yang tinggi. Kemampuan disini bukan berarti dia pintar di semua mata pelajaran, itu akan kita bahas nanti.
Ciri-ciri anak indigo :
Sebetulnya anak biru ini tidak bisa dibedakan dari fisiknya, tapi terkadang banyak forum yang berkata bahwa anak biru memiliki
-mata yang besar tetapi tatapan nya yang tajam
-matanya yang bersih
-kepalanya yang besar karena kempuan otak nya yang besar
sebetul nya ciri-ciri fisik seperti itu hanyalah ciri-ciri bawaan dari orang tua, atau gennya, jika anak biru dapat di bedakan dari tubuhnya, mengapa kita tidak mencari pasangan yang memliki mata yang besar?
anak biru dapat di bedakan dari sifat-sifatnya, sepeti :
menurut magnum di blog nya ciri ciri anak indigo seperti ini
1. Mereka mempunyai bau keturunan raja sejak lahir, dan kerap memanifestasikannya (saya agak bingung dengan ini)
2. Mereka memiliki rasa “ini adalah tempat saya semestinya”, dan akan merasasangat ganjil bila melihat orang lain tidak berpikir demikian
3. “Harga diri” bukan soal, mereka kerap memberitahu orang tua tentang “siapa mereka”
4. Mereka tidak akan melakukan hal yang spesifik, misalnya berbaris berurutan adalah suatu hal yang sulit bagi mereka
5. Terhadap hal yang kaku dan tidak memerlukan kreatifitas, ia merasa tidak terbiasa
6. Baik di rumah atau sekolah, biasanya mereka dapat menemukan cara kerja yang lebih baik, sehingga mereka dianggap sebagai perusak tata tertib yang sudah berjalan
7. Biasanya mereka introvek (menyembunyikan perasaan), merasa tidak ada orang di dunia ini yang dapat memahami mereka
8. Mereka tidak pernah pelit terhadap kebutuhan pribadi
9. Kemampuan “mata batin” mereka secara umum sangat kuat, bisa langsung mengetahui permainan orang dewasa
10. Mudah hanyut dalam kecanduan dan kebiasaan jelek lainnya.
2. Mereka memiliki rasa “ini adalah tempat saya semestinya”, dan akan merasasangat ganjil bila melihat orang lain tidak berpikir demikian
3. “Harga diri” bukan soal, mereka kerap memberitahu orang tua tentang “siapa mereka”
4. Mereka tidak akan melakukan hal yang spesifik, misalnya berbaris berurutan adalah suatu hal yang sulit bagi mereka
5. Terhadap hal yang kaku dan tidak memerlukan kreatifitas, ia merasa tidak terbiasa
6. Baik di rumah atau sekolah, biasanya mereka dapat menemukan cara kerja yang lebih baik, sehingga mereka dianggap sebagai perusak tata tertib yang sudah berjalan
7. Biasanya mereka introvek (menyembunyikan perasaan), merasa tidak ada orang di dunia ini yang dapat memahami mereka
8. Mereka tidak pernah pelit terhadap kebutuhan pribadi
9. Kemampuan “mata batin” mereka secara umum sangat kuat, bisa langsung mengetahui permainan orang dewasa
10. Mudah hanyut dalam kecanduan dan kebiasaan jelek lainnya.
Dalam The Care and Feeding of Indigo Children, Jan Tobler mengatakan bahwa anak indigo memiliki sifat seperti :
1. Non-kompromisits terhadap sistem yang berlaku. Seringkali mereka menemukan cara-cara yang lebih tepat
2. Suka menyendiri. Kadang sulit untuk bersosialisasi
3. Datang ke dunia dengan perasaan ingin berbagi
5. Memahami betul hak eksistensi dirinya di dunia ini. Mereka justru heran jika ada yang menolaknya
6. Merasa dirinya bukanlah yang utama.
7. Sulit menerima otoritas mutlak tanpa alasan
8. Sulit menunggu giliran
9. Tidak menyukai hal-hal ritual. Atau hal-hal yang tidak memerlukan pemikiran kreatif
10. Tidak merespons aturan-aturan yang kaku (misalnya: tunggu sampai ayah pulang)
11. Tidak malu untuk meminta apa yang dibutuhkannya.
2. Suka menyendiri. Kadang sulit untuk bersosialisasi
3. Datang ke dunia dengan perasaan ingin berbagi
5. Memahami betul hak eksistensi dirinya di dunia ini. Mereka justru heran jika ada yang menolaknya
6. Merasa dirinya bukanlah yang utama.
7. Sulit menerima otoritas mutlak tanpa alasan
8. Sulit menunggu giliran
9. Tidak menyukai hal-hal ritual. Atau hal-hal yang tidak memerlukan pemikiran kreatif
10. Tidak merespons aturan-aturan yang kaku (misalnya: tunggu sampai ayah pulang)
11. Tidak malu untuk meminta apa yang dibutuhkannya.
Selain itu, dalam buku The Indigo Children, Doreen Virtue, Ph.D, menyebutkan bahwa anak indigo memiliki sifat seperti :
1. Energinya sangat berlebihan.
2. Mudah bosan.
3. Perlu orang dengan kondisi emosi yang lebih stabil dan nyaman untuk berada di sekelilingnya.
4. Mempunyai pilihan sendiri untuk belajar, terutama untuk membaca dan matematika.
5. Mudah frustrasi. Sebab, umumnya mereka mempunyai banyak ide, namun kurang sumber daya atau orang-orang yang dapat membantu mereka.
6. Belajar lewat cara eksplorasi.
7. Tidak bisa diam kecuali mereka menyatu dalam sesuatu hal yang sesuai dengan minatnya.
8. Mempunyai ketakutan seperti kehilangan atau ditinggal meninggal oleh orang yang dicintainya.
9. Jika pengalaman pertamanya mengalami kegagalan, mereka mungkin akan menyerah dan membuat blok pembelajaran secara permanen.
2. Mudah bosan.
3. Perlu orang dengan kondisi emosi yang lebih stabil dan nyaman untuk berada di sekelilingnya.
4. Mempunyai pilihan sendiri untuk belajar, terutama untuk membaca dan matematika.
5. Mudah frustrasi. Sebab, umumnya mereka mempunyai banyak ide, namun kurang sumber daya atau orang-orang yang dapat membantu mereka.
6. Belajar lewat cara eksplorasi.
7. Tidak bisa diam kecuali mereka menyatu dalam sesuatu hal yang sesuai dengan minatnya.
8. Mempunyai ketakutan seperti kehilangan atau ditinggal meninggal oleh orang yang dicintainya.
9. Jika pengalaman pertamanya mengalami kegagalan, mereka mungkin akan menyerah dan membuat blok pembelajaran secara permanen.
10. Memiliki sensitivitas tinggi
Jadi anak biru bukanlah anak yang mesti kita jauhin, kita musuhi, atau kita kucilkan karena meraka bersifat aneh, tetapi anak inidigo akan membawa perubahan ke arah positif jika di ketahui.
Saran saya, seharusnya sekolah dapat mengatasi anak biru ini, jangan di samakan dengan autis, butuh penganan yang lebih khusus untuk anak-anak ini. (Bintang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar